Banyak ibu hamil
pada trisemester pertama yang mengalami fase “mual muntah/ emesis” atau dikenal
juga dengan morning sickness. Fase mual muntah memang tidak dialami oleh
semua ibu hamil. Tetapi pada sebagian ibu hamil yang mengalami fase ini, merasa
sangat tidak menyenangkan karena dapat mengganggu aktifitas harian bahkan pada
beberapa kasus dapat menyebabkan ibu hamil mengalami kondisi bedrest atau istirahat total. Jika fase mual muntah
ini dibiarkan dan tidak ditangani secara lebih baik maka dapat mengganggu asupan
makanan bagi bayi yang dikandung serta dapat berdampak pada kesehatan ibu dan
bayinya. Hal tersebut tidak boleh dibiarkan berlarut-larut. Secara tradisional,
ada solusi yang dapat dilakukan jika ibu hamil mengalami rasa mual yang
berlebihan dan muali mengganggu aktifitas. Salah satunya dengan mengkonsumsi
atau meminum ramuan jahe. Konsumsi jahe diawal kehamilan mampu membantu meredakan
gejala morning sickness. Tetapi tidak
sedikit pula yang kemudian bertanya-tanya “amankah minum jahe bagi ibu hamil
muda ?" jawabanya AMAN.Simak penjelasan berikut ini ya....
Jahe adalah salah
satu rempah yang memiliki banyak manfaat dan mengandung senyawa aktif, vitamin serta mineral
yang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Berdasarkan hasil penelitian telah dinyatakan bahwa jahe mampu membantu
mengatasi mual muntah pada trisemester pertama selama masa kehamilan. Kandungan
senyawa aktif bernama Gingerol serta minyak atsiri yang terkandung dalam jahe
dianggap ampuh untuk meredakan mual dan muntah bagi ibu hamil.
Gingerol adalah salah satu senyawa aktif yang dikandung oleh jahe.
Senyawa Gingerol inilah yang mampu mengatasi rasa mual pada ibu hamil yang
sering terjadi di trisemester pertama. Gingerol pada jahe juga mampu
menimbulkan rasa hangat pada tubuh sehingga menimbulkan rasa rileks pada masa
kehamilan. Gingerol juga mampu memperkuat stamina tubuh, sehingga tubuh menjadi
lebih bugar dan sehat. Nafsu makan yang hilang karena mual dan muntah pada masa
kehamilan trisemeter pertama juga dapat diperbaiki dengan mengkonsumsi jahe. Perut
kembung ataupun rasa begah/penuh pada lambung juga dapat diatasi oleh senyawa
aktif gingerol.
Selain gingerol, jahe juga mengandung minyak atsiri yang bermanfaat
sebagai aroma terapi dan dapat membantu melegakan pernapasan , menenangkan
pikiran serta meredakan stress.
Yang perlu diingat pada saat mengkonsumsi jahe untuk meredakan rasa mual
adalah mengkonsumsi secara wajar dan tidak berlebihan. Takaran 0,2-2mg/kg berat
badan adalah takaran jahe yang dianjurkan untik dikonsumsi pada masa kehamilan untuk mengatasi rasa mual yang dialami oleh ibu hamil.
Smoga infonya bermanfaat ya…
Jahe merah untuk bapak bapak apakah bagus ?
BalasHapusBagus untuk menambah stamina pak..bukan cm bapak2, ibu2&anak2 juga blh konsumsi
HapusOow, ternyata bisa meredakan morning sickness ya
BalasHapusYup..alami dan tanpa efek samping
HapusMy fave saat hamil adalah bikin wedang jahe. It works to relieve morning, afternoon and night sickness hihihi
BalasHapusTerbukti kan mb?
HapusAh, wedang jahe...minuman favorit kalau habis begadang ni
BalasHapusLebih sehat untuk teman begadang
HapusWedang jahe minuman tradusional yg mendunia..
BalasHapusSiiip
HapusOoo jahe blh y d minum untuk ibu hamil. Mitos kl gt yg bilng bikin panas janin
BalasHapusOoo jahe blh y d minum untuk ibu hamil. Mitos kl gt yg bilng bikin panas janin
BalasHapuspokoknya jahe topp..
BalasHapusboleh nih coba klo hamil lagi hehe
BalasHapus